Penulis : Donny Dhirgantoro
Penerbit : PT.Grasindo
Tahun terbit : November 2007
Tebal Buku : 381 halaman
Sinopsis : secara keseluruhan,
buku ini bercerita tentang
persahabatan 5 orang yaitu Genta,
Riani, Zafran, Arial dan Ian. Kelimanya mempunyai sifat yang berbeda beda.
Genta dianggap sebagai leader dan pimpinan kelompok mereka, juga merupakan
orang yang paling di percaya sama mereka berlima, sebagai teman curhatnya
Riani. Genta sendiri diam-diam menaruh perasaan pada Riani.
Riani adalah satu-satunya cewek di kelompok mereka,
Riani di gambarkan sebagai gadis yang cantik dan juga cerdas. Arial di
gambarkan sebagai cowok yang tampan dan banyak perempuan naksir dan berebut
ingin jadi kekasihnya . Arial sjuga memiliki seorang saudara kembar yang
dipangiil dengan Dinda. Zafran di gambarkan sebagai cowok yang kocak, senang bersyair dan membuat
puisi-puisi, hidupnya seperti kurang lengkap jika tidak bersyair selama sehari,
dan tokoh yang terakhir adalah Ian, cowok yang dideskripsikan sebagai cowok
gendut pecinta bola dan juga fans berat Manchester United ( saya juga fans MU).
Kelima tokoh ini sudah bersahabat
sejak lama, dan tiba-tiba Genta mempunyai sebuah ide untuk menjalani hidup
mereka masing-masing sendiri tanpa bertemu satu sama lain tiga bulan untuk melihat
bagaimana kehidupan mereka tanpa satu sama lain dan menyelesaikan urusan
individual sampai suatu saat nanti Genta akan menghubungi mereka lewat sms
untuk janjian bertemu. sebagian dari awal isi novel ini bercerita tentang
kehidupan mereka masing-masing, tentang jalan hidup, masalah dan impian mereka
masing tanpa sehari pun dalam tiga bulan melakukan kontak dengan yang lain.
Setelah tiga bulan, akhirnya
mereka berlima kembali bertemu dan mencurahkan semua rasa rindu satu sama lain
yang di lakukan dalam sebuah perjalanan dari jakarta ke malang untuk mendaki
puncak tertinggi di Pulau Jawa yaitu “MAHAMERU” . Dari perjalanan mereka ini
banyak pengalaman yang mereka ambil, sebuah gagasan,pikiran, idealisme mengenai
Tanah Air dan manusia manusia nya sampai akhirnya perjuangan mereka + dinda (
yang juga ikut dalam rombongan) yang
sesungguhnya terjadi ketika pendakian , segala halang rintangan,
keajaiban-keajaiban, kebahagian, kesedihan, semua terjadi .
Bahasa dalam novel ini mostly
Indonesia ya, adapun banyak berupa kutipan/syair lagu dan film dari barat (
yang sstelah saya baca biodata penulisnya memang maniak film ). Bahasanya mudah di mengerti karena
merupakan bahasa sehari-hari kita pakai. Saya juga suka kutipan-kutipan lagu
ataupun film yang ada di buku ini, semuanya memorable dan walaupun kadang saya
menemukan beberapa yang agak jayus juga.